Saleh minta Pemerintah Persiapkan secara Matang Penanganan Omicron

4 Januari 2022

Komisi IX DPR Desak Pemerintah Terbitkan PP Karantina Wilayah Tangani Virus Corona

Anggota Komisi IX DPR RI, Saleh Partaonan Daulay mengingatkan Pemerintah agar melakukan persiapan yang matang untuk menghadapi virus COVID-19 varian Omicron. Data terakhir yang disampaikan pemerintah, orang yang terpapar Omicron ada di angka 152 dan diperkirakan jumlah ini akan terjadi peningkatan dalam beberapa waktu ke depan. “Varian omicron ini, katanya, sangat agresif dan cepat menyebar. Selain itu, masyarakat banyak yang baru selesai liburan Nataru. Karena itu, sangat perlu dilakukan antisipasi dan ditingkatkan kewaspadaan,” kata Saleh,

Menurut Saleh, semestinya Indonesia memang sudah siap karena diberi waktu yang cukup untuk mempersiapkan segala sesuatu. Terbukti, varian ini duluan berkembang di negara lain. “Tetapi klaim kesiapan pemerintah harus dilihat lebih detail. Apakah faskesnya sudah siap? Bagaimana dengan Tenaga medisnya? Bagaimana dengan alat kesehatan, oksigen, obat-obatan, dan lain-lain? Semoga yang detail itu memang sudah disiapkan secara baik,” ujarnya.

Saleh mengatakan, tahun lalu saja yang tidak ada varian omicron ini, penyebaran virus COVID-19 sangat cukup membuat pemerintah kerepotan. Maka dari itu, Saleh mengingatkan kepada Pemerintah bahwa kemungkinan penyebaran virus masih terus terjadi dan akan tetap ada. “Namun kita tetap optimis. Sebab, tahun lalu kita belum divaksin. Sekarang, warga kita sudah banyak yang divaksin. Semoga mampu meningkatkan imunitas untuk melawan varian baru ini,” ujarnya.

Penanganan pasien varian omircron, kata Saleh, perlu diperhatikan secara lebih baik. Karena sudah duluan menyebar di negara lain, sehingga Indonesia diharapkan bisa belajar dari negara yang lebih dulu terserang COVID-19. “Varian ini baru. Semua juga lagi belajar. Tidak ada salahnya melihat apa yang dilakukan negara lain untuk menanganinya. Tentu, di kita sendiri harus dicari formulasi khusus. Mana tahu, pengalaman kita menangani varian Delta bisa dijadikan pelajaran,” kata Saleh.

Sumber : https://www.viva.co.id/